jempatan lapuk berdenyut...krik...krik
iringi rintihan-rintihan tua pejalan kaki
berlalu lalang tanpa arah
banyak jejak terpatri disana
dari anak kecil yang bertanya Ayah, jembatan itu apa?
atau barangkali anak muda yang kasmaran duduk berdua di atas motor
juga jejak empat, enam, sepuluh kaki mobil yang berlalu lalang
jembatan lapuk berdenyut...krik...krik
iringi tawa-tawa suka mereka yang bahagia
berjalan dan melintas pada tujuan
banyak cerita tertuang disana
mereka yang menjatuhkan jiwa dan diri, kenapa?
juga cerita-cerita keluarga
terhimpit gurita raksasa luka-luka kehidupan
jembatan lapuk berdenyut...krik...krik
Rabu, 15 Agustus 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar